Minggu, 19 Februari 2012

Siraman Part II

Lanjut ke Prosesi siramannya..


Setelah Sepasang Duto berangkat ke rumah Mas Andri dan aku selesai persiapan siraman. Aku melalukan ritual sungkem ke mama papa , meminta maaf untuk semua kesalahan dan ucapan terima kasih. Hujan air mata pun terjadi.


Selesai sungkem, aku digandeng papa mama menuju tempat siraman, lalu ritual siraman pun di lakukan . Yang menyiram aku itu 5 orang (kan harus ganjil) papa, mama, nenek (ibunya papa), dan nenek tebet (udh kayak ibunya mama) serta ibu Tonton tetangga belakang rumah aku yang kita sudah lama bertetangga.

Setelah selesai siraman, aku berwudhu, kemudian mama memecahkan kendi sebagai simbol siap melepas anak gadisnya (bener ga ya??), trus... papa gendong aku (boong2an nih)

Serunya dari prosesi siraman ini :
Aku ini asli gadis Minang, jarang di keluarga kami yang menikah dengan beda suku. Jadi ini bener-bener pengalaman menarik untuk keluarga inti aku khususnya dan keluarga besar aku umumnya.

Trus, tetangga-tetangga juga antusias melihat prosesi siraman ini, kayaknya sudah lama di blok aku ini ga ada prosesi siraman. Jadi yang menyaksikan prosesi ini rame.

Lalu kata pembimbing acara, selesai aku siraman, aku kan langsung dibawa naik keatas untuk di persiapan acara suapan terakhir. Sisa air siraman aku itu habis dibawa pulang ibu-ibu agar anak gadisnya segera menyusul. Amien.

Oh iya, ini sedikit foto suasana siraman di ruman mas Andri...




Apa proses selanjutnya.... ada di post-an setelah ini.. (iyalah ) =D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar